PT Geoland Mapping Technology siap memberikan layanan terbaik dalam bidang pemetaan dengan sumberdaya manusia yang terus mengikuti perkembangan inovasi di dunia pemetaan, survey dan bisnis. Berdasarkan hal tersebut diharapkan PT Geoland Mapping Technology sebagai founder perusahaan start Up di bidang Mapping & Survey, GIS, IT, Planologi, 3D Building dan Data Analisis.
Survei terestrial (GPS, topografi, dan kadastral) adalah layanan pengukuran area permukaan bumi. Survei terestris mengukur posisi suatu objek di permukaan bumi, survei topografi terestris mengidentifikasi dan memetakan profil permukaan tanah beserta kenampakan yang ada di atas permukaan tanah, dan survei kadastral mewujudkan kepastian objek dan subjek pemegang hak atas tanah yang sah sesuai ketentuan perundang-undangan 1 Survey Terestrial.
Pemetaan batas wilayah adalah proses memetakan batas wilayah antar daerah meliputi batas antar desa kelurahan, antar kecamatan, antar kabupaten kota, antar provinsi dan antar negara. Dengan adanya Metode Terbarukan dengan dilandasi Peraturan Kepala BIG No 15 Tahun 2019 dan Permendagri No 45 Tahun 2016 Yaitu Metode Kartometrik. Metode Kartometrik adalah penelusuran penarikan garis batas pada peta kerja dan pengukuran perhitungan posisi titik, garis, jarak, dan luas cakupan wilayah dengan menggunakan peta dasar dan informasi geospasial lainnya sebagai pendukung.
Survey hidrografi adalah ilmu yang mengukur dan menentukan ciri ciri fisik perairan dan wilayah daratan disekitarnya. Seperti yang telah diidentifikasi sebelumnya, ciri ciri utama yang sedang dipelajari meliputi kedalaman air, ciri ciri topografi garis pantai di sekitarnya.
Pemetaan Fotogrametry adalah Teknik pemetaan melalui foto udara . Hasil pemetaan secara fotogrametrik berupa peta foto dan tidak dapat langsung dijadikan dasar atau lampiran penerbitan peta , harus melalui proses pengolahan orthorektifikasi dan sebagainya untuk kemudian bisa di pergunakan.
GIS atau SIG merupakan system yang penting bagi perusahaan atau instansi yang memanfaatkan informasi geospasial, seperti perusahaanatau instansi yang bergerak di bidang pertanian, perkebunan,transportasi, ekspedisi, atau pengangkutan barang, pertambangan, perminyakan, energi, penjualan atau pemasaran,
kedokteran, social, budaya, informasi, lingkungan, pariwisata, mitigasi bencana, dan sebagainya.
Building Information Modeling (BIM) adalah representasi digital dari karakteristik fisik dan fungsional sebuah fasilitas. BIM adalah sumber daya pengetahuan dan informasi bersama tentang sebuah fasilitas yang membentuk dasar yang dapat diandalkan untuk mengambil keputusan-keputusan selama siklus hidupnya; didefinisikan sebagai yang ada sejak awal konsepsi hingga pembongkaran.
Informasi Teknologi adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, system informasi, perangkat keras komputer, Bahasa pemograman, dan data konstruksi. Singkatnya, apa yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun, melalui setiap mekanismemdistribusi multimedia, dianggap bagian dari IT.
Data Analist adalah layanan yang berfokus pada pengorganisasian, analisis, dan visualisasi data geografis untuk membantu bisnis dan organisasi membuat keputusan yang tepat.
1.Pengumpulan Data Geospasial: Mengumpulkan data dari berbagai sumber seperti GPS, citra satelit, dan sistem informasi geografis (GIS).
2.Pembersihan dan Praproses Data: Memastikan data akurat dan bebas dari kesalahan atau duplikasi. 3.Analisis Data Geospasial: Menggunakan metode statistik dan alat GIS untuk mengidentifikasi pola dan tren dalam data geografis. 4.Visualisasi Data: Membuat peta, grafik, dan representasi visual lainnya untuk menyajikan temuan dalam format yang mudah dipahami.
5. Interpretasi Data: Memberikan wawasan dan rekomendasi berdasarkan analisis untuk mendukung strategi bisnis atau keputusan kebijakan.
Planologi, atau perencanaan tata ruang, adalah ilmu yang mempelajari pengaturan dan pengembangan ruang yang mencakupwilayah perkotaan, pedesaan, hinggaregional. Tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan yang berkelanjutan, fungsional, dan estetis bagi masyarakat. Bidang ini mencakup berbagai aspek seperti penggunaan lahan, transportasi, infrastruktur, lingkungan, dan kebijakan publik. Planologi sangat penting untuk menciptakan kota dan wilayah yang nyaman, aman, dan produktif bagi penghuninya.
Pengumpulan, penyimpanan, pengolahan dan penggunaan data merupakan hal yang sangat penting. GEOLAND memiliki Manajemen Data yang sudah teruji dan efektif.
Manajemen Data ini membantu perusahaan dalam penggunaan data secara lebih efektif, sehingga data yang dimiliki dapat diolah dan digunakan.